Definisi dan Metode Pembelajaran Kitab Kuning
Metode berasal dari kata Yunani “Metodos”
kata ini terdiri dari dua kata yaitu “Metod” yang berarti melalui atau
melewati, dan “Hodos” yang berarti jalan atau cara. Metode berarti suatu
jalan yang dilalui untuk mencapai tujuan. Metode pengajaran adalah cara
penyampaian bahan pelajaran untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Metode harus
sesuai dengan materi yang akan diajarkan.[1]
Diantara metode pengajaran adalah
:
a. Metode Ceramah
Yang dimaksud dengan metode
ceramah adalah cara penyampaian sebuah materi pembelajaran dengan cara
penuturan lisan kepada siswa atau khalayak ramai.
b. Metode Tanya Jawab
Metode Tanya jawab ialah
penyampaian pelajaran dengan cara guru mengajuan pertanyaan dan murid menjawab.
Suatu metode di dalam pendidikan dimana guru dimana guru bertanya dan murid
menjawab tentang materi yang ingin diperolehnya. [2]
c. Metode Kerja Kelompok
Metede kerja kelompok adalah
suatu cara menyajikan materi pelajaran dimana guru mengelompokkan siswa kedalam
beberapa kelompok untuk menyelesaikan tugas yang telah ditetapkan dengan cara
bersama – sama dan bergotong – royong.
d. Metode Sorogan
Metode sorogan ialah seorang
murid mendatangi guru yang akan membacakan beberapa baris al Qur’an dan kitab –
kitab bahasa arab dan menerjemahkan kata demi kata kedalam bahasa tertentu dan
pada gilirannya murid mengulangi dan menerjemahkan kata perkata seperti yang
dilakukan gurunya.
e. Metode Wetonan
Metode pembelajaran yang mana
seorang guru membacakan kitab, menerjemahkan, menerangkan dan seringkali
mengulas isi buku atau kitab kuning, dihadapan murid atau santri.
f. Metode Hafalan
Metode hafalan adalah metode yang terpusat pada
hafalan, ulama – ulama terdahulu banyak yang menggunakan metode hafalan untuk
menghafal al Qur’an dan al Hadist. Metode hafalan ini masih digunakan hingga
saat ini karena terbuktib dengan metode
hafalan dapat meningkatkan pemikiran.[3]
[1]
Armai Arif, Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam,(Jakarta:
Ciputat Pers, 2002), 135-136
[2]
Ibid., 140-141
[3]
Hamdani Ikhsan dan Fuad Ikhsan, Filsafat Pendidikan Islam, (Bandung: Pustaka
Setia, 2001), 299
0 komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa Coment ya sooob...!