Teknik Konseling Hipnotis dalam Pembelajaran
Istilah Hipnotis berasal dari kata
hypnosis yang merupakan kata dasar dari hypnos yang artinya “dewa tidur” dalam
legenda Yunani. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia sebagaimana yang dikemukakan Willy Wong & Andri Hakim, hipnosis
adalah keadaan seperti tidur karena sugesti, yang pada taraf permulaan orang
itu berada di bawah pengaruh orang yang memberikan sugestinya, tetapi pada
taraf berikutnya menjadi tidak sadar sama sekali. Sementara itu makna kata
hipnotis adalah membuat atau menyebabkan seseorang berada dalam keadaan
hypnosis.[1]
Seadngkan menurut istilah, hipnotis
merupakan sebuah ilmu komunikasi alam bawah sadar yang bertujuan untuk
mempengaruhi komunikan dengan cara merubah gelombang kesadarannya.[2]
Hypnoteaching merupakan bagian dari ilmu
hipnotis. Hipnotis sebagaimana yang dikemukakan pada uraian sebelumnya
merupakan teknik komunikasi alam bawah sadar. Sementara itu hypnoteaching
merupakan seni berkomunikasi dengan jalan memberikan sugesti agar para siswa
menjadi lebih kreatif, cerdas dan imajinatif.
Dalam hal ini, Hal ini Hajar
mengemukakan beberapa cara untuk melaksanakan hypnoteaching, antara lain:
1. Semua siswa
dipersilahkan duduk dengan rileks, senyaman mungkin dengan kedua tepak tangan
diletakan di atas paha.
2. Kosongkan
pikiran untuk sesaat.
3. Tarik napas
panjang melalui hidung tahan 35 detik, lalu hembuskan lewat mulut secara perlahan.
4. Lakukan
secara berulang-ulang 35 kali dengan pernapasan yang teratur.
5. Berikan
sugesti pada setiap tarikan napas supaya badan terasa rileks
(lemas/malas/santai/nyaman, dsb). 6. Lakukan terus menerus dan berulang,
kata-kata sugesti yang akan membuat siswa nyenyak dan tertidur.
6. Perhatikan
posisi kepala dari semua siswa. Bagi yang sudah tertidur, akan tampak tertunduk
atau leher tidak mampu menahan beratnya kepala.
7. Selanjutnya,
berikan sugesti positif, seperti fokus pada pikiran, peka terhadap pendengaran,
peka terhadap pendengaran, fresh otak dan pikiran, serta kenyamanan pada
seluruh badan.
8. Jika dirasa
sudah cukup, bangunkan siswa secara bertahap dengan melakukan hitungan mundur
dari ke sepuluh sampai hitungan yang ke satu atau lebih, semua siswa akan
tersadar dalam kondisi segar bugar.[3]
[1]
Implementasi-hypnoteaching-dalam-proses, http://an-nady.blogspot.com/2012/10/
diakses tanggal 23 desember 2013.
[2] Ibid., .
[3] Penerapan-hipnotis-dalam-pembelajaran,
http://ayis77.blogdetik.com/tag/
diakses tanggal 23 Desember 2013.